Teknoflas.com – Samsung Galaxy S6 merupakan salah satu smartphone canggih yang dibekali beragam fitur keren. Sayangnya tak semua memenuhi kebutuhan, bahkan ada yang tak berguna sama sekali. Berdasarkan lansiran dari laman Androidpit, pemilik ponsel sebenarnya tak perlu lagi memakai Smart Manager. Mengapa demikian?
Apa itu Smart Manager?
Smart Manager merupakan aplikasi buatan Cheetah Mobile, developer yang terkenal dengan aplikasi Clean Master. Ini tersedia pada Samsung Galaxy S6 yang memberi akses cepat menuju empat halaman penting yakni battery, storage, RAM dan device security. Untuk menghapus data tak penting di perangkat dan membersihkan RAM status, nantinya pengguna hanya perlu menekan tombol Clean All.
Kenapa tidak memakai Smart Manager?
Smart Manager sebenarnya bisa dipakai sebagai shortcut atau widget menuju pengaturan baterai dan storage, namun hindari penggunaan fitur optimasi tak penting yakni Clean All. Fitur itu konon mendongkrak performa perangkat, namun dampak positifnya sama sekali perlu dipertanyakan. Mengapa begitu?
Seperti diketahui, semua aplikasi punya beragam dampak pada jumlah penggunaan RAM, ada yang menguras RAM namun bukan berarti tidak terkendali alias boros. Android telah dirancang untuk mengatur RAM secara efektif dan otomatis, pada intinya melakukan tugas seperti tombol Clean All pada Smart Manager. Itulah alasan pertama tak perlu menggunakan tombol Clean All karena Android sudah memiliki kemampuan serupa.
Alasan kedua, tombol Clean All ternyata sama sekali tidak efektif. Benarkah? Usai menekan tombol tersebut, ternyata aplikasi yang dinonaktifkan tak tidur dalam waktu lama. Hanya beberapa menit saja usai menekan Clean All, aplikasi yang dinonaktifkan langsung ‘bangun’ lalu berjalan di background.
Itulah mengapa tak perlu lagi memakai fitur Smart Manager dan menekan tombol Clean All, ternyata tidak berguna dan tidak efektif. Sebenarnya tak perlu risau dengan aktifnya sejumlah aplikasi di backgroud, Samsung Galaxy S6 dibekali memori RAM 3GB sehingga mampu mengatur pemakaian RAM secara otomatis.
Kini sejumlah pengguna Galaxy S6 berharap fitur tersebut tidak kembali hadir pada generasi selanjutnya. Ada baiknya tak dipakai lagi kecuali punya hobi menekan tombol Clean All tanpa alasan jelas.