Teknoflas.com – Sejumlah media online Belanda menyebut target utama AC Milan pada bursa transfer Januari adalah Hakim Ziyech, bukan Anwar El Ghazi. Siapakah Ziyech? Ia playmaker asal Maroko yang tampil gemilang selama putaran pertama Eredivisie 2015/16. Hingga pekan ke-18, ia telah mengukir 11 gol dan 6 assist untuk Twente.
Kemampuan Ziyech jauh lebih komplit ketimbang El Ghazi yang ‘cuma’ lihai berperan sebagai winger kanan murni dengan formasi 4-3-3 atau 4-4-2. Ziyech merupakan playmaker sejati yang musim ini mengisi pos gelandang serang, second striker, sayap kanan dan penyerang. Akan tetapi ia lebih banyak melakoni peran sebagai gelandang serang dengan mengukir catatan 9 gol dan 6 assist dari 16 laga. Intinya, Ziyech punya segala sesuatu yang dibutuhkan AC Milan.
Sinisa Mihajlovic dalam wawancara pasca laga AC Milan vs Fiorentina menyebut keinginan kembali ke formasi awal musim, yakni 4-3-1-2. Merekrut El Ghazi bukan pilihan tepat karena tak sesuai skema racikan sang pelatih, lain halnya jika membidik Ziyech yang bisa ditempatkan sebagai playmaker di belakang dua penyerang.
Sampai detik ini masih belum diketahui apakah AC Milan telah mengajukan penawaran resmi kepada Twente terkait transfer Ziyech. Pemain berusia 22 tahun itu masih terikat kontrak hingga Juni 2018 dengan mahar transfer 8 juta euro seperti dilansir teknoflas.com dari laman Transfermarkt.
Selain memburu Ziyech, sejumlah media online Belanda juga menyebut AC Milan tengah memburu Tonny Vilhena yang masa kontraknya di Feyenoord segera habis pada Juni 2016. Pemain berusia 21 tahun itu dijadikan sebagai alternatif bila Rossoneri gagal bujuk Twente agar rela lepas Ziyech pada bursa transfer musim dingin.