Teknoflas.com – Tidak ada salahnya melancong ke tempat yang belum anda kunjungi. Di sana, anda akan banyak menemukan pengalaman yang baru. Sehingga, anda akan merasa menemukan bagian-bagian dalam diri yang mampu melengkapi kehidupan anda. Mengapa demikian? Kegiatan melancong tentu tidak hanya sekadar mencari kesenangan dan keindahan untuk dinikmati, atau bahkan hanya sekadar kabur dari hiruk pikuk rutinitas sehari hari, namun menjadi bagian mengenali diri sendiri dan membekali pengalaman bahwa banyak hal yang patut kita ketahui.
Termasuk mengetahui keindahan Indonesia di provinsi bagian timur ini. Bagi anda pelancong sejati, sudah bukan masalah melancong ke mana. Anda pasti memahami bahwa setiap tempat akan memberikan sebuah pengalaman yang tak terlupakan. Berikut adalah tiga tempat di Papua yang sangat disarankan untuk tidak dilewatkan.
Desa Wisata Sauwandarek
Di Desa Sauwandarek, Anda dapat bertemu langsung dengan suku asli yang hidup di pesisir. Desa Sauwandarek ini berlokasi di kawasan Kabupaten Raja Ampat, lebih tepatnya di Meos Mansar. Anda juga dapat melihat rumah tradisional yang terbuat dari kayu yang beratapkan jerami.
Desa ini merupakan tempat wisata budaya yang hanya ditempati sekitar 46 kepala keluarga. Wanita-wanita di sana biasanya membuat topi dan tas dari daun pandan laut. Anda dapat membelinya di tempat jika anda menyukai karya mereka.
Di sana, anda dapat trekking ke telaga unik yang ada di sana bernama Telaga Yenauwyau. Dikatakan unik karena air di telaga ini air asin, bukan air tawar seperti kebanyakan air di telaga lain. Terdapat cerita yang dipercaya warga, yaitu jika anda melihat penyu putih di sana, maka anda akan mendapat keberuntungan.
Pulau Rumberpon
Kali ini bukan pantai atau desa, melainkan pulau. Pulau Rumberpon berada di Teluk Wondama dengan sekitar 5 jam perjalanan yang ditempuh menggunakan kapal dari Manokwari. Pulau ini memiliki pantai yang dengan garis pantainya mencapai 6 km dan disebut Pantai Pasir Panjang. Anda dapat mencoba menikmati hutan bakau yang terdapat di sana.
Lembah Baliem
Lembah Baliem ini merupakan tempat tinggal suku Dani, Yali dan Lani yang terletak di sekitar Pegunungan Jayawijaya. Suhu di sana cukup dingin sekitar 10-15 derajat Celcius karena berada di ketinggian 1.600 meter di atas laut membuat suhu di tempat ini bisa mencapai 10-15 derajat Celcius pada malam hari. Pengalaman berinteraksi langsung dengan suku asli di sini tak mungkin mudah dilupakan.