TeknoFlas Portal Berita dan Informasi Terkini
Teknoflas.com – PDI Perjuangan siap membela Imam Shamsi Ali dari ancaman somasi Fadli Zon. Seperti diketahui, Imam Masjid di New York itu mengkritik sikap Ketua DPR RI Setya Novanto dan Wakil Ketua DPR Fadli Zon yang datang menghadiri Konferensi Pers bakal calon Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Adian Napitupulu, anggota DPR-RI dari Fraksi PDI Perjuangan ikut membela Shamsi Ali. Ia pun melontarkan cibiran kepada Fadli Zon, ”Raja judi kok dipuji, imam masjid malah disomasi,” tulisnya.
Menurut Adian, sikap Fadli yang ingin menuntut Shamsi Ali atas komentarnya yang tertuang di Facebook sangat disesalkan. Shamsi menyatakan kritik terbuka, apalagi menurut Adian, sang imam masjid itu bukanlah seorang politisi. (Baca: Mengenal Sosok Shamsi Ali, Imam Besar Yang ‘Diancam’ Fadli Zon)
“Ia mengeluarkan kritik bukan untuk cari perhatian atau incar kursi di DPR, semua dilakukan atas agama yang mewajibkannya berbicara benar tanpa mengincar imbalan,” ungkap aktivitas angkatan 1998 itu.
Seperti diketahui, Ketua DPR Setya Novanto beserta sejumlah anggota lainnya termasuk Wakil Ketua DPR Fadli Zon terlihat hadir di Konferensi Pers bakal calon Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Kedatangan petinggi negara tersebut panen kritikan pedas dari politikus dan netizen tanah air. Donald J. Trump saat ini merupakan bakal calon Presiden dari Partai Republik dan banyak menuai kontroversi karena sikap rasis dan disebut anti-islam.
Selain mengkritik kehadiran di kampanye tersebut, Imam Shamsi Ali mengaku kecewa dengan sikap sejumlah anggota DPR yang malah datang ke Amerika di saat Indonesia tengah menghadapi kesulitan ekonomi.
Fadli Zon tidak terima atas kritikan Shamsi dan merasa difitnah. Politisi asal Gerindra itu berencana melayangkan somasi yang berlindung pada Undang-Undang ITE. Tindakan anti kritik tersebut yang disesalkan oleh Adian.
Menurut Adian, kritikan yang berasal dari Imam Shamsi Ali bukanlah sebuah kesalahan.
“Apa salah Shamsi? Ia memang mengecam sikap ketua dan wakil ketua DPR yang hadir di kampanye seorang raja judi, pemilik kasino. Kesalahan Imam Shamsi Ali karena ia berkata benar,” ucap Adian dalam komentar tertulis.
