Teknoflas.com – Munculnya foto ‘hot’ Vitalia Sesha di Instagram sempat menghebohkan netizen. Bukan lantaran model majalah pria dewasa itu berpose seksi, namun dirinya tengah berfoto dengan Komisaris Polisi Benny Alamsyah selaku Kapolsek Pademangan.
Seperti diketahui, Vitalia Sesha ditangkap oleh pihak kepolisian Pademangan, Jakarta Utara, usai menerima laporan adanya pesta narkoba di sebuah kamar hotel kawasan Ancol, Sabtu (11/7/2015). Penggrebekan berhasil menangkap tujuh orang pemuda di dalam kamar, yakni tiga pria dan empat wanita, diantaranya adalah Vitalia.
Kabar penangkapan Vitalia Sesha akhirnya terhendus oleh wartawan dan beritanya menghiasi sejumlah media online. Saat kasusnya tengah menjadi pusat perhatian, muncul foto ‘hot’ Vitalia Sesha di Instagram tengah bersama KomPol Benny Alamsyah.
Foto tersebut dikategorikan ‘hot’ atau panas karena sang artis tengah dalam kasus narkoba dan berpose akrab dengan Kapolsek Pademangan. Foto tersebut akhirnya diunggah ke Instagram pada Selasa siang sekitar pukul 12.00 WIB, tepat satu jam usai Vitalia menjalani pemeriksaan yang berakhir pukul 11.00 WIB. (Baca: Ini Foto ‘Hot’ Vitalia Sesha Di Instagram Yang Bikin Heboh)
Kehadiran foto menghebohkan itu disayangkan oleh Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian. Tak tanggung-tanggung, dia menegur sikap Kapolsek Metro Pademangan Jakarta Utara, Komisaris Benny Alamsyah dan Kapolres Metro Jakut, Komisaris Besar Susetio Cahyadi.
“Saya sudah beri teguran keras kepada Kapolres dan Kapolsek Jakarta Utara,” tulis Tito dalam sebuah SMS dilansir Teknoflas dari laman Kompas.com, Kamis (16/7/2015).
Tito berharap teguran keras yang dialamatkan kepada Kapolres dan Kapolsek Jakarta Utara bisa dijadikan pembelajaran berharga bagi pimpinan di tingkat jajaran Polda Metro Jaya lainnya.
Menurut penuturan Tito, pose foto antara Vitalia Sesha dan Kapolsek bisa berdampak buruk bagi pihak kepolisian sebagai aparat penegak hukum. Apalagi status Vitalia yang kini sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Foto tersebut diambil usai Vitalia menjalani proses hukum di wilayah Polsek Metro Pademangan. Menurut Tito, tindakan keduanya secara etika tidak dibenarkan.
“Kurang tepat, momennya kurang pas. Etikanya kurang pantas,” ungkap mantan Kepala Detasemen 88 Anti Teror lewat SMS.
Akibat munculnya foto tersebut di Instagram, Komisaris Polisi Benny Alamsyah harus menjalani pemeriksaan oleh tim Propam dan bila terbukti ada pelanggaran, maka segera diproses.