Gunung Raung tengah menjadi pembicaraan hangat menyusul peningkatan aktivitas vulkanik yang diiringi dengan hujan abu vulkanik, erupsi larva, hujan abu hingga terdengar suara gemuruh.
Selain aktivitas vulkanik, ada sejumlah cerita misteri gunung raung yang sudah dialami oleh para pendaki dan warga sekitar. Seperti apa? Pastinya, gunung ini memiliki empat pondok dengan sejarah dan aroma mistis begitu kuat, dimulai dari Pondok Sumur, Pondok Demit, Pondok Mayit hingga Pondok Angin.
Pondok Sumur
Konon area sekitar lokasi Gunung Raung terdapat sebuah sumur yang digunakan oleh seorang petapa sakti dari Gresik. Hingga saat ini, petapa beserta sumur itu masih ada dan tidak terlihat secara kasat mata. Menurut penuturan para pendaki yang berkemah di area ini, seringkali terdengar suara rombongan pasukan berkuda yang tengah melintas.
Pondok Demit
Nama pondok ini bikin bulu kuduk merinding. Konon lokasi ini merupakan tempat aktivitas jual-beli para dedemit sehingga dikenal pula dengan istilah Pasar Setan atau Parset. Di hari-hari tertentu, para pendaki seringkali mendengar keramaian pasar yang diiringi alunan musik. Lokasi pasar berada di sebelah timur jalur, tepatnya di sebuah lembah dangkal yang penuh pohon perdu dan ilalang setinggi perut.
Pondok Mayit
Inilah pos dengan sejarah paling menyeramkan. Konon di sekitar lokasi ditemukan seseorang mayat bangsawan Belanda yang tewas tergantung di sebuah pohon. Bangsawan tersebut dibunuh secara tragis oleh para pejuang kala itu dan menambah cerita misteri gunung raung.
Pondok Angin
Lokasi base camp terakhir para pendaki yang menyajikan pemandangan memukau. Meskipun demikian, ada sejumlah cerita mistis yang bikin bulu kuduk berdiri. Misteri gunung raung tak lepas dari keberadaan kerajaan Macan Putih yang dipimpin Pangeran Tawangulun, salah satu anak raja Kerajaan Majapahit. Pondok Angin kerap disebut sebagai gerbang gaib menuju kerajaan Macan Putih yang tidak kasat mata itu.
Konon Pangeran Tawangulun memiliki keterikatan dengan Nyai Roro Kidul, dimana ia disebut sebagai salah satu suaminya. Pendaki yang berkemah di kawasan ini seringkali mendengar langkah pasukan berkuda yang begitu nyari. Bila mendengarnya, pendaki harap segara mengabaikan.
Begitu banyak misteri Gunung Raung yang belum terungkap, sejumlah pendaki mendapat pengalaman berbeda-beda yang bila diceritakan membuat bulu kuduk berdiri.