Ibadah puasa harus dijalani dengan iman dan tekad kuat demi Allah SWT. Namun terkadang seseorang yang lemah iman tidak mampu menahan hawa nafsu dan terpaksa batal untuk hal-hal yang sepele.
Memang ada sejumlah hal yang membatalkan puasa, namun keberadaan faktor-faktor di bawah ini bisa membuat iman seseorang goyah dan akhirnya tak kuasa menahan godaan hawa nafsu.
1. Warung pinggir jalan
Keberadaan warung ataupun kios kecil di pinggir jalan seringkali menggoda iman, apalagi saat haus menyerang dan mulut gatal ingin merokok. Namun semua pikiran negatif harus dikeluarkan dari dalam benak dan tetap yakin puasa penuh hingga waktunya berbuka.
2. Warteg pinggir jalan
Bagi anak kos-kosan, keberadaan warteg menjadi tempat penting untuk melepas lapar dan dahaga. Namun di saat puasa, ada baiknya baru mengunjungi warteg menjelang 60 atau 30 menit waktunya berbuka agar tidak mudah tergoda.
3. Anak kecil makan
Anak kecil biasanya masih belum sanggup menjalankan ibadah puasa secara penuh hingga beduk magrib berkumandang. Tak jarang mereka harus puasa setengah hari, makan dan minum sewaktu beduk Dzuhur atau Ashar. Bila mendapati mereka tengah menikmati makanan, jangan cepat tergoda. Kuatkan iman dan mantapkan niat, ingat bahwa anda sudah besar dan bukan anak kecil yang mudah menyerah.
4. Postingan di sosial media
Menghabiskan waktu di sosial media (sosmed) merupakan salah satu cara ngabuburit. Namun hati-hati, sosmed bisa membatalkan puasa bila membaca postingan menyulut emosi, melihat gambar tak pantas ataupun melihat foto-foto makanan yang justru memancing hawa nafsu. Oleh karena itu, kuatkan iman sewaktu asik browsing.
5. Air wudhu
Apakah air wudhu termasuk hal yang membatalkan puasa? Bisa jadi! Terkadang seseorang yang tengah berwudhu, terutama saat kumur-kumur mulut dengan sengaja menelan air karena sudah tak tahan melawan haus. Tentu saja kegiatan itu akan membatalkan ibadah puasa.
6. Tayangan iklan di TV
Kemunculan tayangan iklan di TV entah itu tentang makanan, minuman ataupun sejenisnya bisa membatalkan puasa bila tak sanggup menahan hawa nafsu. Apalagi bila iklan menampilkan adegan atau gambar yang tidak pantas dilihat.