Meski banyak tawaran pekerjaan datang ke email anda, jangan langsung mengambil bila tak sesuai dengan minat. Memilih pekerjaan itu harus sesuai minat, sehingga dapat dijalani dengan perasaan lepas tanpa beban apapun. Berikut ini tujuh cara mencintai pekerjaan kita.
1. Cari tahu sebelum bekerja
Sebelum memasuki karir yang lebih spesifik, tentukan dahulu apa yang ingin dilakukan. Coba perhatikan keadaan diri sendiri untuk mencari tahu keinginan yang masih terpendam. Bekerja tanpa mengikuti kata hati atau minat bisa menjadi ganjalan di masa depan, bahkan menurut survey tahun 2013 silam, hanya ada 32% lulusan universitas yang bekerja sesuai bidang kuliahnya.
2. Berani ambil resiko
Pekerjaan yang penuh resiko harus berani diambil tanpa perlu diselimuti rasa khawatir berlebihan. Bila berhasil ditaklukkan maka akan memotivasi diri untuk meningkatkan performa, semangat dan kekuatan saat menyelesaikan pekerjaan lain.
3. Berpikir positif
Salah satu cara mencintai pekerjaan kita yaitu menerapkan pemikiran positif. Hilangkan pemikiran negatif yang justru menghambat pekerjaan dan jangan coba untuk menetapkan target sempurna. Pekerjaan yang dijalankan tanpa beban ‘sempurna’ justru akan menghasilkan sesuatu yang jauh melebihi target.
4. Tentukan tujuan hidup
Sebelum memilih sebuah pekerjaan, ada baiknya mencari tahu tujuan hidup terlebih dahulu. Jawab semua pertanyaan yang ada di dalam benak, seperti “Apakah senang bekerja sendiri atau tim?”, “Apakah menginginkan waktu lebih banyak bersama keluarga?” dan sebagainya.
5. Hasil kerja
Cara mencintai pekerjaan kita yaitu mencari tahu hasil kerja. Misalkan, anda bekerja untuk memberi perubahan positif bagi orang-orang di sekitar, entah itu berinteraksi atau membantu orang lain.
6. Kepercayaan diri
Jika semua pekerjaan dilakukan dengan komitmen, karakter dan kepercayaan diri tinggi maka segala sesuatu menjadi lebih mudah. Menjaga akuntabilitas sangat diperlukan karena merupakan pondasi dasar meraih kesuksesan.
7. Lingkungan kerja atraktif
Salah satu cara mencintai pekerjaan kita yaitu menciptakan lingkungan kerja atraktif. Bangun tali pertemanan dengan rekan-rekan sekantor yang bisa saling menyemangati dan penghibur lara di saat tengah susah. Bekerja di lingkungan kerja yang nyaman tentu menimbulkan semangat untuk mengejar target dan menjaga performa.