Nokia merupakan merek ponsel terkenal di era 90-an hingga awal tahun 2000-an. Meski sempat menjadi pilihan favorit banyak kalangan, merek asal Finlandia ini gagal bersaing di pasar smartphone global usai mengadopsi Windows Phone sebagai sistem operasi (OS). Akhirnya Nokia pun harus melepas divisi mobile-nya kepada Microsoft.
Walapun sudah tak ada lagi ponsel buatan Nokia yang menghiasi pasaran, setidaknya para pengguna masih mengingat lima ciri khas yang tidak akan pernah hilang dari merek legendaris ini. Apakah itu?
Nada Dering
Ringtone Polyphonic atau nada dering ala Nokia tentu sudah tak asing bagi sebagian besar pengguna ponsel di era 90-an dan 2000-an. Bahkan pihak pabrikan juga membawa suara klasik tersebut ke dalam ponsel buatan anyar. Fitur ini tak hanya membebaskan pemilik ponsel menentukan nada dering yang diinginkan, namun mengarang sendiri nada dering yang paling disukai.
Casing Atraktif
Nokia menghadirkan ponsel dengan sentuhan menarik, terutama dari segi bodi ponsel dan warna casing. Setiap produk selalu hadir dengan rancangan anyar yang membuat konsumen terkesima. Keunggulan pada casing merupakan salah satu strategi pemasaran yang menghadirkan untung besar bagi perusahaan telekomunikasi asal Finlandia itu.
Game Legendaris
Ada sejumlah game yang sering dimainkan oleh pengguna ponsel Nokia, salah satu yang paling berkesan adalah Snake. Popularitas game itu tergolong tinggi, bahkan sempat diadakan kompetisi resminya. Walaupun Snake sudah tak ada lagi di ponsel Nokia, pengguna Android bisa mengunduh game serupa berjudul “Snake Rewind” untuk sekedar bernostalgia.
Symbian
Sebelum sistem operasi iOS dan Android dikenal publik, Nokia sudah lebih dahulu menawarkan sistem operasi Symbian dan S40 yang juga diterapkan ke dalam “smartphone jadul” seri Communicator. Selain itu, Nokia sempat pula memperkenalkan sistem operasi Meego, sayangnya sambutan konsumen kurang meriah.
Daya Tahan
Bila membicarakan daya tahan ponsel buatan Nokia dengan ponsel pintar, maka bagaikan bumi dan langit. Walaupun dirancang dengan keterbatasan teknologi, ponsel buatan mereka tergolong tahan banting dan lolos beragam uji ekstrim. Bahkan seorang pecinta gadget pernah menguji daya tahan Nokia 3310 dengan salah satu smartphone generasi terbaru dan hasilnya sungguh di luar perkiraan karena ponsel jadul lebih unggul.