TeknoFlas.com – Dalam sidang sengketa Pilpres 2014, saksi yang diajukan oleh pasangan Prabowo Hatta yakni Novela Nawipa mendadak menjadi tenar. Dalam situasi sidang yang biasanya berlangsung tegang, sejenak mencair mendengar kesaksian Novela yang lantang, tegas dan memiliki logat khas Papua. Dan sesekali logat Novela membuat yang hadir dalam sidang tersebut tertawa.
Namun ternyata buntut dari kesaksian Novela itu pun terus berlanjut hingga saat ini. Banyak kicauan di twitter ataupun komentar pedas di Facebook yang menyasar ke Novela. Terdapat dua kata kunci yang terkait dengan para saksi dari Papua dan Papua Barat yakni #Papua dan #NovelaBohong.
Sebagian mengkritik kesaksian Novela Nawipa, namun ada pula yang bersimpati. Akun milik aktivis Fadjroel Rachman lewat akun @fadjroeL seolah bertanya menjawab kicauan netizen. ‘O ya? RT @henry_5iahaan: heboh berita di TV O*E si gadis lugu dr gunung, eh taunya Ketua DPC Gerindra Paniai, Papua,’ tulis akun @fadjroeL.
Banyak para Netizen yang menjelajah akun Novela Nawipa dan menemukan informasi aktivitas Novela di Partai Gerindra. Di Fan Pages Tribunnews, Lina Zoen menulis ‘Ternyata saksi dari Papua novela nawipa adalah ketua cabang Partai Gerindra. Sok belaga lugu lagi. Jadi dia bohong dengan menyebut sebagai masyarakat biasa.
Hal ini tentu saja membuat masyarakat berpikir kalau Novela telah berbohong. Karena dalam kesaksiannya, Novela terlihat sangat yakin dan merasa menjadi orang gunung yang tidak tau apa – apa dan hanya dimanfaatkan. Namun ternyata pada kenyataannya, Novela adalah aktifis yang merupakan ketua DPC Gerindra.
Dan pada akun facebook tersebut juga diketahui Novela beberapa kali berkunjung ke beberapa kawasan di Jakarta seperti kawasan Setneg, Mangga Besar hingga Parung Bogor. Sebagian besar terkait aktivitas politik Novela.
Ada pula netizen yang mengunggah gambar orang-orang bersorak membawa bendera Israel dan pesawat tempur. Gambar diunggah pada 24 Februari 2013 via ponsel pintar Blackberry (BB). Pada foto itu Novela menulis, ‘Hai …. Putri- putri Sion —- kibarkan trus Panji Raja’.
Baca juga : FB Diblokir Di Malaysia, Kapan Giliran Indonesia?
Nama Novela Nawipa pun sontak tenar hanya dalam satu hari. Kesaksian Novela sempat mendapat pujian dari Prabowo Subianto, yang telah membela mati – matian kubunya dihadapan sidang Mahkamah Konstitusi. Tim kuasa hukum pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa berencana meminta perlindungan keamanan terhadap para saksi terutama Novela Nawipa. Menurut Habiburokhman, jaminan keamanan itu harus dimintakan bagi para saksi yang mereka ajukan, terutama saksi asal Papua, dan khususnya untuk Novela Nawifa. Dia mengatakan Novela telah menerima banyak ancaman dan intimidasi seusai bersaksi di persidangan sengketa Pilpres 2014.