TeknoFlas.com – Penyakit jantung memang menjadi salah satu momok yang paling ditakuti oleh semua kalangan. Siapapun bisa terserang penyakit yang sangat serius dan mengancam nyawa tersebut. Namun tahukah anda kalau ternyata tidak banyak wanita yang sadar dan memahami akan resiko terkena penyakit jantung?
Dari sebuah penelitian yang telah terbit dalam Canadian Journal of Cardiology menemukan fakta bahwa hanya sedikit wanita yang mengetahui tentang gejala dan faktor risiko dari penyakit jantung. Dalam survei tersebut peneliti melakukan pengamatan terhadap 1.654 wanita Kanada yang berusia minimal 25 tahun, seperti dilansir oleh Women’s Health Mag (24/07/2014).
Dari partisipan semua ditanya mengenai penyakit jantung, faktor risikonya seperti berat badan, kebiasaan merokok, stres, hipertensi, mengonsumsi vitamin, dan lainnya. Selain itu partisipan juga ditanya gejala-gejala umum yang menyertai penyakit jantung, serta hal-hal yang bisa mencegah penyakit jantung.
Hasil penelitian tersebut ternyata cukup mengejutkan, diketahui kurang dari setengah wanita mengetahui gejala umum dari penyakit jantung. Lebih lanjut lagi ternyata kurang dari setengah wanita tak mengetahui bahwa kebiasaan merokok merupakan salah satu faktor risiko penyakit jantung. Selain itu, bahkan kurang dari seperempat wanita menyebut hipertensi dan kolesterol yang tinggi sebagai faktor risiko penyakit jantung.
Menariknya lagi hanya setengah dari wanita tersebut yang bertanya pada dokter mengenai hal penyakit jantung saat berkunjung kepada dokter, padahal kebanyakan mengaku lebih senang mendapatkan informasi mengenai jantung dari dokter mereka.
Bagaimana dengan Indonesia? apakah wanita di Indonesia juga masih kurang memahami akan penyakit jantung? Padahal kita ketahui bahwa penyakit jantung merupakan penyebab kematian terbesar pada wanita berdasarkan American Heart Association. Jadi, sangat di anjurkan bagi seseorang dan bukan wanita saja untuk mencari informasi dan mempelajari lebih dalam mengenai penyakit jantung, baik faktor risiko, gejala, maupun cara mencegahnya.