Teknoflas.com – Gejala Virus Zika kadang sulit terdeteksi, bahkan sejumlah penderita yang terinfeksi untuk pertama kali tidak memperlihatkan pertanda apapun. Berdasarkan informasi yang dirangkum dari laman CDC.gov, ada beberapa hal yang patut diketahui.
Gejala
1. Hanya satu dari lima penderita terinfeksi Virus Zika yang akhirnya jatuh sakit akibat perkembangan virus di dalam tubuh.
2. Gejala umum dari penderita terinfeksi yaitu demam, ruam, nyeri sendi atau mata kemerahan. Gejala lain turut muncul adalah pusing dan nyeri otot. Masa inkubasi atau waktu dari paparan hingga ke gejala penyakit akibat Virus Zika tidak diketahui, tetapi kemungkinan dalam beberapa hari sampai seminggu.
3. Penyakit bersifat ringan dengan sejumlah gejala yang bertahan selama beberapa hari sampai seminggu.
4. Virus biasanya menetap di dalam darah dari seorang yang sudah terinfeksi selama beberapa hari. Namun virus bisa bertahan lebih lama pada beberapa orang.
5. Seseorang yang jatuh sakit akibat perkembangan Virus Zika di dalam tubuh tak perlu khawatir. Jarang sekali ditemukan kasus meninggal dunia.
Diagnosa
1. Gejala Virus Zika sebenarnya tak jauh berbeda dari demam berdarah dan chikungunya. Penyebaran virus melalui nyamuk yang membawa Zika.
2. Segera lakukan pengecekan ke dokter jika mengalami gejala seperti di atas atau baru saja mengunjungi area yang sudah terinfeksi Zika.
3. Jika baru saja mengunjungi daerah atau area tertentu, tolong beritahu dokter.
4. Biasanya dokter akan mengecek darah untuk mengetahui keberadaan virus zika atau virus sejenis lainnya seperti demam berdarah dan chikungunya.
Beragam gejala Virus Zika harus diantisipasi se-dini mungkin, bahkan segera kunjungi dokter terdekat guna pengecekan darah. Walaupun tidak menyebabkan penderita jatuh sakit hingga meninggal dunia, efek samping virus ini dapat berdampak buruk bagi wanita hamil sehingga bayi dilahirkan terkena microcephaly (ukuran kepala kecil) alias tidak normal.